Sabtu, 13 Juni 2015

PENTINGNYA SOFTSKILLS

Softskills

Awalnya saya tidak terlalu peduli dengan yang namanya softskill. Memang saya cukup sering mendengar istilah itu tapi tetap saja saya tidak begitu aware. Kebetulan saya adalah tipe orang yang menjunjung tinggi kecerdasan atau kemampuan dalam belajar. Pokoknya saya harus selalu mengasah kepintaran saya dalam belajar. Dengan kepintaran yang saya miliki  saya pasti akan diterima kerja di mana pun yang saya mau. Namun saya salah besar !!!

Di setiap semester dari tingkat satu sampai empat saya menerima mata kuliah Interpersonal skill, yaitu mata kuliah yang mengajarkan tentang pentingnya softskill.Barulah saya paham mengenai softskill dan bagaimana pentingnya memiliki softskill apalagi dalam dunia kerja. Saya tidak bisa membayangkan bagaimana nanti saya akan ada di dunia kerja tanpa bekal softskill yang saya miliki.

Mengutip dari Wikipedia Soft skills adalah istilah sosiologis yang berkaitan dengan seseorang "EQ" (Emotional Intelligence Quotient), kumpulan karakter kepribadian, rahmat sosial, komunikasi, bahasa, kebiasaan pribadi, keramahan, dan optimisme yang menjadi ciri hubungan dengan orang lain. Soft melengkapi keterampilan keterampilan keras (bagian dari seseorang IQ), yang merupakan persyaratan pekerjaan pekerjaan dan banyak kegiatan lainnya.

 Berikut sofstkill yang saya pelajari dalam perkulihan :
  1. Ilmu sosial dasar
    Ilmu Sosial Dasar adalah pengetahuan yang menelaah masalah-masalah sosial , khususnya yang di wujudkan oleh masyarakat Indonesia dengan menggunakan pengertian-pengertian ( fakta, konsep, teori ) yang berasal dari berbagai bidang pengetahuan keahlian dalam lapangan ilmu-ilmu sosial seperti :Sejarah , Ekonomi , Geografi , Sosial , Sosiologi , antropologi , psykologi sosial.
  2. Ilmu budaya dasar
    Ilmu Budaya Dasar adalah pengetahuan yang diharapkan dapat memberikan pegetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan kebudayaan. Istilah Ilmu Budaya Dasar dikembangkan di Indonesia sebagai pengganti istilah Basic Humanities yang berasal dari istilah bahasa Inggris "The Humanities". istilah Humanities itu sendiri berasal dari bahasa latin Humanus yang diartikan manusia, berbudaya dan halus. Dengan mempelajari The Humanities seseorang akan bisa menjadi manusiawi, lebih berbudaya dan lebih halus.
  3. Teori organisasi umum
    Teori Organisasi Umum adalah suatu pikiran yang merupakan sekelompok orang yang membagi tugas dengan cara ter struktur untuk mendapatkan pedoman dan tujuan yang ingin dicapai bersama-sama.
  4. Teori organisasi umum 2
    secara umum teori organisasi  adalah suatu pedoman yang diberikan orang terbuka atau sekitarnya yang mampu memberi proses pekerjaan. Jadi, Teori Organisasi Umum adalah suatu pikiran yang merupakan sekelompok orang yang membagi tugas dengan cara ter struktur untuk mendapatkan pedoman dan tujuan yang ingin dicapai bersama-sama.
  5. Bahasa indonesia 1
    Bahasa Indonesia adalah bahasa Melayu yang dijadikan sebagai bahasa resmi Republik Indonesia dan bahasa persatuan bangsa Indonesia. Bahasa Indonesia diresmikan penggunaannya setelah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, tepatnya sehari sesudahnya, bersamaan dengan mulai berlakunya konstitusi. Di Timor Leste, bahasa Indonesia berstatus sebagai bahasa kerja.
  6. Bahasa indonesia 2
    Bahasa Indonesia adalah bahasa Melayu yang dijadikan sebagai bahasa resmi Republik Indonesia dan bahasa persatuan bangsa Indonesia. Bahasa Indonesia diresmikan penggunaannya setelah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, tepatnya sehari sesudahnya, bersamaan dengan mulai berlakunya konstitusi.
    Di Timor Leste, bahasa Indonesia berstatus sebagai bahasa kerja.
  7. Pengantar telematika
    elematika adalah singkatan dari Telekomunikasi dan Informatika. Telematika adalah sarana komunikasi jarak jauh melalui media elektromagnetik yang memiliki kemampuannya menstransmisikan sejumlah besar informasi dalam sekejap, dengan jangkauan seluruh dunia, dan dalam berbagai cara, yaitu dengan perantaraan suara (telepon, musik), huruf, gambar, dan data atau kombinasi-kombinasinya. Teknologi digital memungkinkan hal itu tersebut terjadi juga jasa telematika ada yang diselenggarakan untuk umum (online, internet), dan ada pula untuk keperluan kelompok tertentu atau dinas khusus (intranet).Maka dapat disimpulkan telematika merupakan teknologi komunikasi jarak jauh yang menyampikan informasi satu arah, maupun timbal balik dengan sistem digital.
  8. Etika & profesionalisme TSI
    Etika (Yunani Kuno: "ethikos", berarti "timbul dari kebiasaan") adalah sebuah sesuatu dimana dan bagaimana cabang utama filsafat yang mempelajari nilai atau kualitas yang menjadi studi mengenai standar dan penilaian moral. Etika mencakup analisis dan penerapan konsep seperti benar, salah, baik, buruk, dan tanggung jawab. Etika biasanya berkaitan erat dengan perkataan moral yang merupakan istilah dari bahasa Latin, yaitu “Mos” dan dalam bentuk jamaknya “Mores”, yang berarti juga adat kebiasaan atau cara hidup seseorang dengan melakukan perbuatan yang baik (kesusilaan), dan menghindari hal-hal tindakan yang buruk.Etika dan moral lebih kurang sama pengertiannya,tetapi dalam kegiatan sehari-hari terdapat perbedaan, yaitu moral atau moralitas untuk penilaian perbuatan yang dilakukan, sedangkan etika adalah untuk pengkajian sistem nilai nilai yang berlaku. definisi profesionalisme adalah mutu, kualitas, dan tindak tanduk yang merupakan ciri suatu profesi atau ciri orang yang profesional. Sementara kata profesional sendiri berarti: bersifat profesi, memiliki keahlian dan keterampilan karena pendidikan dan latihan, beroleh bayaran karena keahliannya itu.

Ada banyak cara meningkatkan soft skill. Salah satunya melalui learning by doing. Selain itu soft skill juga bisa diasah dan ditingkatkan dengan cara mengikuti pelatihan-pelatihan maupun seminar-seminar manajemen. Meskipun, satu cara ampuh untuk meningkatkan soft skill adalah dengan berinteraksi dan melakukan aktivitas dengan orang lain.
 
Ada banyak cara meningkatkan soft skill. Salah satunya melalui learning by doing. Selain itu soft skill juga bisa diasah dan ditingkatkan dengan cara mengikuti pelatihan-pelatihan maupun seminar-seminar manajemen. Meskipun, satu cara ampuh untuk meningkatkan soft skill adalah dengan berinteraksi dan melakukan aktivitas dengan orang lain.
 
Dari mata kuliah softskill  yang ada diatas memberikan pengetahuan lebih terhadap saya sendiri tentunya dari segi kejujuran, keberanian, rajin dan ulet, kejelian, kemampuan berbicara, dan kemampuan beradaptasi. Saya sangat nyaman berinteraksi dengan orang banyak apalagi bisa saling menguntungkan untuk membangun suatu usaha ( bisnis ).Softskill yang saya punya sebagai modal saya untuk membangun jaringan yang besar, hangat dan bisa melihat setiap peluang yang ada, menguntungkan buat orang banyak dan menguntungkan buat saya. walaupun jurusan saya di komputer dan harus memahami program dan juga menganalisa masalah sistem yang ada, saya juga menyukai dunia entrepreneurship.

Setelah lulus kuliah saya ingin bekerja ditempat yang dapat mendukung kemampuan saya. System Analyst Assistant bisa dibilang acuan saya setelah lulus kuliah nanti. Masalah pendapatan, saya tidak terlalu memusing kan dan tidak terlalu memikirkan bagi saya yang terpenting adalah bekerja dengan sebaik-baiknya. Untuk fresh graduate kisaran 2,5jt keatas. Saat ini saya sedang mengolah kemampuan berbahasa. Saya tidak harus menemukan perusahaan besar melainkan kenerja saya diperlukan disuatu perusahaan. Tapi dimana saya bekerja saya harus selalu bersyukur. Jika ada kesempatan Bukan tidak mungkin untuk bisa melanjutkan studi diluar negeri maupun didalam negeri. 
 
 Demikian mengenai softskill, semoga bermanfaat dan kalo ada yang kurang atau dikoreksi. Terima kasih :-)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar